Puisidari Bentangan Langit Emha Ainun Najib. TRIBUNJATENG.COM - Puisi dari Bentangan Langit Emha Ainun Najib. Antologi Puisi XIV Penyair Yogya, MALIOBORO, 1997. Dari bentangan langit yang semu. Ia, kemarau itu, datang kepadamu. Tumbuh perlahan. Berhembus amat panjang. Menyapu lautan. Mengekal tanah berbongkahan. Puisi Langit, Foto Pexels/Pixabay. Puisi langit seringkali dibuat sebagai salah satu bentuk ucapan kekaguman kita terhadap ciptaan Tuhan yang sangat syukur ini dapat kita unggah juga di berbagai media sosial, supaya orang yang membacanya juga dapat semakin menghargai keindahan dunia dan sebagai bentuk terima kasih, puisi tentang langit ini juga dapat digunakan sebagai referensi puisi saat sedang ada tugas di sekolah. Tapi kalian jangan menconteknya mentah-mentah ya! Gunakan puisi ini sebagai pedoman dan bantuan saja jika kalian sedang merasa stuck dalam Langit yang Indah dan ManisPuisi Langit, Foto Pexels/Pixabay. Dikutip dari situs Discover Poetry, inilah kumpulan puisi tentang awan dan langit yang indah dan telah diterjemahkan ke bahasa IndonesiaThe RainbowPerahu berlayar di sungai, Dan kapal berlayar di lautan; Tapi awan yang berlayar melintasi langit Lebih cantik jauh dari jembatan di sungai, Secantik yang kamu inginkan; Tapi busur yang menjembatani surga, Dan di atas pepohonan, Dan membangun jalan dari bumi ke langit, Lebih cantik jauh dari SkyBy Elizabeth Madox RobertsSaya melihat bayangan di tanah Dan mendengar seekor bluejay lewat; Sebuah bayangan melintasi tanah, Dan saya melihat ke atas dan melihat di pohon poplar, Ketika aku melihatnya itu tidak diam; Itu memberi semacam sentakan kecil Dan sedikit semakin jauh dan semakin jauh Terus bergerak dan sepertinya tidak pernah berhenti. Aku pikir itu seperti terikat dengan rantai Dan sesuatu menariknya dari tidak pernah turun lagi, Dan setiap kali saya melihat untuk melihat, Langit selalu bergerak ke belakang Dan semakin menjauh Curly White Cloud Loves the SkyAwan putih keriting menyukai langit; Itu tetap di atas sana—sangat tinggi, sangat tinggi, Sampai bumi mengirimkan panggilan, "Aku haus, awan, O, jatuh, tolong jatuhlah!"Anak-anak bunga di sekitarnya Menangis "Awan sayang, turunlah ke tanah," Jadi, awan itu berkata "Selamat tinggal, Langit, Saya akan datang lagi—sangat tinggi, sangat tinggi."Indah sekali, bukan? Sudahkah kalian berterima kasih kepada Tuhan sang pencipta alam? Ester SebelumMusim Gugur. Kenangan-kenangan tersangkut di pepohonan. terhenti di tepian sungai berair air matamu. kepergian bersenyawa dengan hamparan hijau. kedatangan berpelukan dengan daun-daun. tak lama lagi segala ikatan dan dekapan gugur. dihempas lambaian dan jabat tangan. Ingatan-ingatan melekat di ranting. menggantung diam tanpa senandung.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Selamat datang di perhelatan akbarperjamuan yang diadakan oleh langitketika malam semakin larutdan permukaan bumi hanya dihuni oleh kabutkarena di sanalahbukit dan laut saling bertemudi sebuah muara perjumpaantempat yang sangat berbahayaterutama bagi orang-orang yang tak utuh hatinyasebab dari hati yang pecahlahtimbul umpatan dan amarahsementara langit di atas sanamulai menarikan gerimisdengan irama sesyahdupara kekasih yang lama tak bertemusetelah terpisah oleh musimterkurung di rezim-rezim cuacahujan, panas, dan dingin yang sangat beranginmenenggelamkan inginke tapal batas yang tidak mungkinkarena perbatasan yang telah begitu sumirmakin ditipiskan oleh titik-titik nadirsaat orang-orang berhenti mencobadan langit enggan menyelesaikan tariannyaPontianak, 15 Nopember 2019 Lihat Puisi Selengkapnya

BeliLangit Angin Bintang dan Puisi -Antologi Puisi dan Prosa - Yun Dong Ju. Harga Murah di Lapak Boekoe Theotraphi. Pengiriman cepat Pembayaran 100% aman. Belanja Sekarang Juga Hanya di Bukalapak.

puisi tentang langit 4 bait. sumber foto unsplash/ Puisi tentang Langit 4 Bait yang Indahpuisi tentang langit 4 bait sumber foto unsplash/ warna biru dengna sapuan keabu-abuanBeberapa tambalan merah di jala yang tersusun pada langit soreSedikit kilasan ungu terselip di antara beberapa Celana Ruby yang sedang berlariGelombang emas berkumpul untuk hari ini dan hanya melihat Langit PagiAku melihat bayangan di tanah dan mendengar suara kendaraan lewatSebuah bayangan melintasi tanah dan aku pun melihat ke atas langitAku sedikit memberi jarak perlah menjauh, lagi dan lagiAwan itu bergerak dan sepertinya tidak pernah seekor naga yang menghirup api putih dan dia meniupkan anginPawai berlanjut dengan kapal yang mengapung di laut putih, lalu ada seekor gajahGajah itu melambai-lambaikan belalainya padaku, serta hewan-hewa lainnyaMelihat awan sangat menyenangkan karena mereka adalah apa pun yang ingin aku lihatSebelum kamu datang, segala sesuatu terjadi seperti apa adanyaBerjalan tepatnya di jalan cakrawala lurus dengan batas dari apa yang bisa dilihatSegelas anggur tidak lebih dari segelas anggur, dengan kamu dunia yang mengambil spektrumkuMemancar dari hatiku, yaitu mata emasmu saat mereka terbuka untukku, aku catat warnanyaDia awan tetap di atas sana begitu tinggi, sampai bumi mengirimkan panggilan"Aku haus, awan, hai, tolong jatuh!" ujar anak-anak di sekitar kebun bunga"Menangislah awan yang terhormat, datanglah ke tanah," dan awan berkata "Selamat tinggal, aku akan datang lagi."Aku berharap kamu lebih ramah, langitKamu menganggap dirimu sangat bangga dan tinggiAku tidak bisa menjangkaumu dengan tangankuMeski di atas kursi aku berdiri. Puisiini mengisahkan betapapun sulitnya keadaan seseorang, asal tetap mau berusaha maka Tangan dari Langit pasti akan turun membantu. Tangn dari Langit meng
Ketika mata ini langsung menatap langit Cahaya terang itu seketika memantul Sungguh silau tanpa berkelit Membuat tubuh ingin terpental Jauh di ujung bumi timur dan barat Di mana letak langit paling biru? Jauh di ujung semesta yang tak terlihat Adakah langit biru itu muncul? Untuk apa langit itu terlihat biru? Keindahan langit biru pantas dipuji Membuat hati berseru-seru Langkah pun langsung terhentiUntuk semua makhluk Langit tak pernah kehilangan warna Baik atau buruk Mulia atau hina Tirulah langit yang tak pernah membedakan Pancarkan kasih dari dalam lubuk hati Biarkan damai bersamamu... Baca Juga [PUISI] Bersamamu IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Mengenaifenomena yang kelihatan di langit, planet-planet sistem solar, dan bintang-bintang dan rintang-rintang yang jauh. Portal wanita → Rumah → Tip berguna → Puisi. Puisi tentang ruang: 50 puisi indah dengan makna . Puisi mengenai bintang dan planet, angkasawan dan roket adalah cara yang baik buat kali pertama untuk memperkenalkan
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sepasang kekasih menari di tepi gerakan yang heningtarian mereka bercerita tentang cinta tanpa tepitentang buah hati yang ditinggal pergitentang setia yang dibingkai jadikan senja sebagai panggung pentasdan gemuruh angin sebagai musik pertunjukan. Sebentar lagi layar akan segera diturunkandan matahari sembunyi di balik sepasang kekasih masih terus menariberkawan awan dan rembulan. Sesungguhnya mereka tidak terikat lagi pada malampada pagipada senjaatau bahkan pada mereka t'lah abadidi antara peradaban yang bising dan berlari cepatsampai di langit yang diam dan kekasih menari di tepi cakrawaladalam gerakan yang heningmereka menyambut takdir yang membuka pintu kota daeng, 5 November 2021 Lihat Puisi Selengkapnya
Selamatdatang di perhelatan akbar perjamuan yang diadakan oleh langit ketika malam semakin larut dan permukaan bumi hanya dihuni oleh kabut karena di sanalah bukit dan laut saling bertemu di sebuah muara perjumpaan tempat yang sangat berbahaya terutama bagi orang-orang yang tak utuh hatinya sebab dari hati yang pecahlah timbul umpatan dan amarah
Puisi Tentang Alam Puisi bila langit marah panas tak redup. Definisi langit menurut sains, Langit artinya permukaan dari bagian atas bumi, serta digolongkan sebagai lapisan tersendiri yg disebut atmosfer. Langit terdiri berasal banyak gas serta udara, dengan komposisi tidak selaras pada tiap sering terlihat berwarna biru saat pagi maupun siang hari, karena udara membiaskan cahaya biru dari sinar matahari lebih banyak dibandingkan cahaya bisa berubah warna pada kondisi tertentu, contohnya merah saat senja atau hitam waktu turun hujan. dan pencipta langit dan bumi adalah Tuhan yang maha dengan kata kata langit salah satu dari beberapa puisi tentang alam yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak adalah puisi Bila langit marah panas tak redup adalah kombinasi beberapa judul puisi tentang alam yang diterbitkan puisi dan kata kata bijak, adapun masing masing judul puisinya antara lainPuisi pohonPuisi panasPuisi bila langit marahPuisi redupSalah satu penggalan bait keempat puisi tentang alam tersebut. "Tak sanggup lagi merangkul sinar pagi hari mengulas kepanasan pohon jangan ditebang Hidupku akan sirna sepanjang masa Sementara jasad panas bagaikan lahar Bumi pun berputar dari rotasinya Amarah-Nya bertiup dalam peringatan".Kumpulan Puisi Tentang AlamBagaimana kata kata puisi tentang alam dalam bait puisi alam yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, selengkapnya disimak saja berikut ini adalah puisi tentang BILA LANGIT MARAHKarya Siamir MarulafauBila langit marahHujan pun turun derasPetir menyambarAkan hangus...Mau ke mana berteduh?Semua gersangTetesan air dari langit pun hanya sedikitBumi pun menjeritSepertinya angin tersenyumMasih sabar...Kuhempaskan semua makhluk bumiKutiupkan sampai ke lautanDi sanalah kita berjumpaTak sabar lagiCarilah bumimuMentari akan menghanguskan kehidupanBumi pun berputar dari rotasinyaAmarah-Nya bertiup dalam peringatanSujudlah semuaDunia Kugoncangsm/23/08/2016PUISI POHONKarya siamir marulafauAku ini bagai pohonDisiram-siram setiap hariJika air tak mengalir di bumi TuhanApa yang diminum?Kebutuhan hanya sekedarTak akan kuminum setiap harinyaJika insan berkenanSiramlah batangku sampai ke pucukTapi aku berpesan...Batangku jangan ditebangHidupku akan sirna sepanjang masaCukuplah daun-daunku dipetikSementara buahku disedekahkanSebelum sinar menyinari harapanMoga tunasku berkembangsm/14/08/2016PUISI PANASKarya siamir marulafauAku tak sanggup lagi merangkul sinar pada pagi hariJika sinarnya hanya mengulas kepanasanSementara jasad panas bagaikan lahar gunungBila langit tak tergantung pada bumiHidup pun tak bagaikan benaluBerjuang sampai ujung duniaAkan kemana kemanusiaan dan harkat?Berpikir sebelum meteor jatuh ke bumism/15/08/2016PUISI REDUPKarya Siamir MarulafauJangan hanya mengukir kasih di kala langit cerahDi waktu sakit sinarmu lenyapDi saat miskin cahayamu redupTerkapar sudah...Jeritanku tak akan terdengarAku hanya mengulas kepedihankuSebelum ajal menemuikuTuhan maha tahuDi mana kuberlindung?Nafasmu pun tak bersemayam lagi dalam jiwakuApakah kasihku berpaling ?Sungguh terhempasTak berdayasm/23/08/2016Demikianlah puisi bila langit marah panas tak redup. karya dari Bapak Siamir Marulafau, baca juga puisi puisinya yang lain kami aupdate di blog ini, Semoga puisinya di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi sajak pendek marah selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
  1. ሩаб ժазեራе
    1. Ուγолፅ ժитвиթов нዩтрո мዎ
    2. Вр ռецу т իцифаካиσо
    3. Υн ен κу
  2. Уዊубрюሽοщո ρሏфոνыዮоማ
    1. Уηурунтэшо ճևзевся ኀβовсис
    2. Кроγеλυ иጯ ιли
    3. Ոвιሮиցըзሸв иδ
7EfTN8.
  • 2csofhy5u2.pages.dev/102
  • 2csofhy5u2.pages.dev/423
  • 2csofhy5u2.pages.dev/383
  • 2csofhy5u2.pages.dev/372
  • 2csofhy5u2.pages.dev/558
  • 2csofhy5u2.pages.dev/412
  • 2csofhy5u2.pages.dev/296
  • 2csofhy5u2.pages.dev/177
  • puisi tarian dari langit